kemudian mereka berlima bersiap siap untuk sebuah pertempuran menyelamatkan teman mereka namun polisi kewalahan menghadapi penjahat yang menculik marwan dan rahman
siang 1 november 1975 di kota palembang
polisi: angkat tangan gak ada gunanya ngelawan jumlah kami sangat banyak dan makek senjata laras panjang lagi
polisi 2: betul itu gak ada gunanya
penjahat: dasar POLISI JAWA OON! gua ini jumlahnya ada banyak nih makan dual pistol saya
penjahat 2: heleh gak ada gunanya punya banyakpolisi makek senjata laras panjang tapi JAWA ORANG JAWA LEMAH NIAN GAK ADA GUNANYA CEMEN CUPU TOLOL IDIOT nyampek kapan pun ORANG JAWA GAK BAKALAN MENANG LAWAN ORANG PALEMBANG
BOS penjahat: gak ada gunanya lebih baik kita bertarung sekarang {dor dor dor}
captain polisi: KITA DI SERANG {dor dor dor}
lalu pemimpin penjahat pun menang setelah memakai pistol dual wield seperti yang tampak di gambar di atas
polisi: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 2: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 3: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 4: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 5: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
captain polisi: KABUR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! AH ORANG PALEMBANG TERLALU KUAT!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
lalu datanglah tentara republik indonesia alias TNI
BOS penjahat: hehehehehhehehehehehhehe ORANG JAWA LAGI GAK KAPOK KAPOK YA?
captain tentara: enak aja kapok kamu itu yang kapok hehehhehehehehhe kita bawa polisi satu batalion sekarang dan satu batalion raider serta satu batalion brimob
captain polisi: betul itu gak ada gunanya ngelawan hehehehhehehhehehehhehehehhe
captain brimob: kami telah tiba di palembang lewat pesawat membawa 172 brimob
penjahat: eh bos kalok orang jawa nya dikit sih kagak apa apa ini banyak banget bos
BOS penjahat; kamu tahu dulu itu orang orang kita cuman 200 orang ngelawan 20.000 orang ogan menang 200 masak kita kalah sama leluhur kita nenek moyang kita jangan mau kalah dong tunjukin apa yang kita bisa beri untuk bangsa palembang bukan apa yang bisa bangsa palembang beri kepada kamu lagipula orang ogan itu termasuk bangsa palembang juga
penjahat: hati saya jadi benar benar tergugah untuk segera membunuh orang orang JAWA INI SERAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAANG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ALLAHU AKBAR {dor dor dor}
BOS penjahat SERAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAANG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!{dor dor dor} ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
captain polisi brimob dan tentara: ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
lalu terjadilah pertempuran yang mengerikan namun anehnya di pihak penjahat gak ada satupun orag yang mati sementara tentara brimob dan polisi mati semua kemudian datanglah ilyas
ilyas: apo apoan nii kenapo banyak nian uwong yang mati!
ilyasa: apo apoan nii siapo nii
somad: jingok tu den ya
yahya: siapo kau tu
BOS penjahat: namo aku adnan
lalu ketiga penjahat itu melepas topeng
naden: adnan kau
adnan: ao aku nii maleng aku dak pacak begawi lainnyo maafken aku
naden: kau nii cak mano oh ao kau tau dak di mano rahman samo marwan
adnan: dio tu disandera teroris
naden: apo ao
adnan: ao
naden: oh yas rahman samo marwan dak katik di sini mereko tu disandera teroris
ilyas: apo
lalu siapakah teroris yang menculik rahman dan marwan kalok memang benar dugaan si adnan dan 2 orang temannya ikutin aja terus cerita kisah si ilyas kapan kapan
siang 1 november 1975 di kota palembang
polisi: angkat tangan gak ada gunanya ngelawan jumlah kami sangat banyak dan makek senjata laras panjang lagi
polisi 2: betul itu gak ada gunanya
penjahat: dasar POLISI JAWA OON! gua ini jumlahnya ada banyak nih makan dual pistol saya
penjahat 2: heleh gak ada gunanya punya banyakpolisi makek senjata laras panjang tapi JAWA ORANG JAWA LEMAH NIAN GAK ADA GUNANYA CEMEN CUPU TOLOL IDIOT nyampek kapan pun ORANG JAWA GAK BAKALAN MENANG LAWAN ORANG PALEMBANG
BOS penjahat: gak ada gunanya lebih baik kita bertarung sekarang {dor dor dor}
captain polisi: KITA DI SERANG {dor dor dor}
lalu pemimpin penjahat pun menang setelah memakai pistol dual wield seperti yang tampak di gambar di atas
polisi: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 2: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 3: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 4: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
polisi 5: eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeek
captain polisi: KABUR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! AH ORANG PALEMBANG TERLALU KUAT!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
lalu datanglah tentara republik indonesia alias TNI
BOS penjahat: hehehehehhehehehehehhehe ORANG JAWA LAGI GAK KAPOK KAPOK YA?
captain tentara: enak aja kapok kamu itu yang kapok hehehhehehehehhe kita bawa polisi satu batalion sekarang dan satu batalion raider serta satu batalion brimob
captain polisi: betul itu gak ada gunanya ngelawan hehehehhehehhehehehhehehehhe
captain brimob: kami telah tiba di palembang lewat pesawat membawa 172 brimob
penjahat: eh bos kalok orang jawa nya dikit sih kagak apa apa ini banyak banget bos
BOS penjahat; kamu tahu dulu itu orang orang kita cuman 200 orang ngelawan 20.000 orang ogan menang 200 masak kita kalah sama leluhur kita nenek moyang kita jangan mau kalah dong tunjukin apa yang kita bisa beri untuk bangsa palembang bukan apa yang bisa bangsa palembang beri kepada kamu lagipula orang ogan itu termasuk bangsa palembang juga
penjahat: hati saya jadi benar benar tergugah untuk segera membunuh orang orang JAWA INI SERAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAANG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ALLAHU AKBAR {dor dor dor}
BOS penjahat SERAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAANG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!{dor dor dor} ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
captain polisi brimob dan tentara: ALLAHU AKBAR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
lalu terjadilah pertempuran yang mengerikan namun anehnya di pihak penjahat gak ada satupun orag yang mati sementara tentara brimob dan polisi mati semua kemudian datanglah ilyas
ilyas: apo apoan nii kenapo banyak nian uwong yang mati!
ilyasa: apo apoan nii siapo nii
somad: jingok tu den ya
yahya: siapo kau tu
BOS penjahat: namo aku adnan
lalu ketiga penjahat itu melepas topeng
naden: adnan kau
adnan: ao aku nii maleng aku dak pacak begawi lainnyo maafken aku
naden: kau nii cak mano oh ao kau tau dak di mano rahman samo marwan
adnan: dio tu disandera teroris
naden: apo ao
adnan: ao
naden: oh yas rahman samo marwan dak katik di sini mereko tu disandera teroris
ilyas: apo
lalu siapakah teroris yang menculik rahman dan marwan kalok memang benar dugaan si adnan dan 2 orang temannya ikutin aja terus cerita kisah si ilyas kapan kapan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar